Sinergisme Nilai, Fungsi, dan Harapan pada Sikap Positif Berbahasa

Authors

  • Abdul Rasyid Kantor Bahasa Sulawesi Selatan

DOI:

https://doi.org/10.62107/mab.v4i1.182

Abstract

Label kekosongan dari manusia Indonesia terhadap pengetahuan, pandangan, dan perilaku positif terhadap bahasa Indonesia akan menjadi pengantar kiamat bagi bahasa Indonesia karena bertumbuh dan berkembangnya bahasa Indonesia sangat bergantung pada pendukung bahasa Indonesia itu sendiri. Dengan demikian, dalam era kekinian, nilai, fungsi, dan harapan yang terdapat dalam sikap positif berbahasa sebaiknya diformulasikan dalam paradigma sinergisme yang kongkret. Artinya, konsep sikap positif tidak hanya menjadi bagian dari doktrin pembinaan kebahasaan dan anjuran bernasionalisme, tetapi harus menjadi media pemberdayaan yang utama dalam kehidupan bermasyarakat, khususnya dalam hal perilaku berbahasa. Wujud paradigma tersebut adalah konsep yang dapat atau diharapkan menumbuhkan keyakinan, menggugah perasaan, dan mendorong kecenderungan bertindak sehingga sikap positif tidak lagi menjadi sesuatu yang abstrak. Sikap positif adalah kelangsungan, kenyataan, dan kemanfaatan atau konsistensi berbahasa.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Alwi, Hasan. 2000. Bahasa Indonesia Pemakai dan Pemakaiannya. Jakarta: Pusat Bahasa, Depdiknas.

Astar, Hidayatul dkk. 2003. Pemertahanan Bahasa Cina di Jakarta. Jakarta: Pusat Bahasa. Departemen Pendidikan Nasional.

Krech, David et al. 1996. Sikap Sosial (social Attitudes). Penerjemah: Siti Rachmah dkk. Jakarta: Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa, Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.

Moeliono, Anton. 1981. Pengembangan dan Pembinaan Bahasa Ancangan Alternatif di dalam Perencanaan Bahasa. Jakarta: Penerbit Djambatan.

Suhardi, Basuki. 1996. Sikap Bahasa. Jakarta: PT Usmawi.

Published

2019-02-12

How to Cite

Rasyid, A. (2019). Sinergisme Nilai, Fungsi, dan Harapan pada Sikap Positif Berbahasa. MABASAN , 4(1), 1-10. https://doi.org/10.62107/mab.v4i1.182

Issue

Section

Articles
Abstract viewed = 401 times