MANDALIKA, LALA BUNTAR, DAN LA HILLA: PERBANDINGAN CERITA RAKYAT SASAK, SAMAWA, DAN MBOJO

Authors

  • Syaiful Bahri Kantor Bahasa NTB

DOI:

https://doi.org/10.62107/mab.v13i2.262

Keywords:

lexicon, pesantren, ethnosemantics, character education

Abstract

Artikel ini mengkaji cerita rakyat Sasak, Samawa, dan Mbojo, yakni Mandalika, Lala Buntar, dan La Hila. Ketiga cerita rakyat tersebut diambil melalui studi pustaka terhadap hasil penelitian dan kumpulan cerita rakyat. Ketiga cerita rakyat sebagai sumber data dibandingkan untuk melihat bagian-bagian yang menunjukkan persamaan dan perbedaan. Dengan melakukan perbandingan terhadap unsur intrinsik pembangun karya sastra, ditemukan adanya perbedaan ketiga cerita terdapat pada unsur tokoh dan penokohan serta cara penyelesaian konflik atau permasalahan yang dihadapi. Adanya bagian-bagian yang menunjukkan perbedaan tersebut pada tahap yang lebih jauh menunjukkan persamaan. Perbedaan pada bagian tokoh dan penokohan disamakan oleh rupa tokoh yang sama-sama cantik sehingga menghadapi permasalah yang sama. Perbedaan cara penyelesaian konflik atau permasalahan disatukan oleh tujuan yang sama, yakni sama-sama bermaksud menjadikan diri mereka sebagai milik orang banyak, bukan orang tertentu. Adanya perbedaan pada beberapa unsur pembangun karya sastra mengarah pada maksud dan tujuan yang sama.

Downloads

Download data is not yet available.

Author Biography

Syaiful Bahri, Kantor Bahasa NTB

https://scholar.google.co.id/citations?hl=en&user=bf0Ry5EAAAAJ

References

Aminuddin. 2000. Pengantar Apresiasi Karya Sastra. Bandung: Sinar Baru Algesindo.

Bahri, Syaiful dkk. 2015. “Relasi Kekerabatan Sastra Sasak dan Samawa di Pulau Lombok dan Sumbawa” (Laporan Penelitian). Mataram: Kantor Bahasa NTB.

Bahri, Syaiful. 2017. “Relasi Cerita Rakyat Sasak dan Samawa: Bandingan Sastra ke Arah Pendidikan Multikultural” (Tesis). Mataram: Universitas Mataram.

Bahri, Syaiful. 2018. “Perbandingan Cerita Rakyat Sasak dan Samawa: Upaya Memahami Masyarakat Sasak dan Samawa” dalam Mabasan Volume 12 No. 2 Tahun 2018. Mataram: Kantor Bahasa NTB.

Ismail, M. Hilir dan Alan Malingi. 2018. Jejak Para Sultan Bima. Bima: Adnan Printing.

Ismawati, Esti. 2013. Pengajaran Sastra. Yogyakarta: Ombak.

Malingi, Alan. 2015. Bunga Rampai Legenda Tanah Bima. Yogyakarta: Ombak.

Mantja, Lalu. 2011. Sumbawa pada Masa Dulu (Suatu Tinjauan Sejarah). Sumbawa Besar: Samratulangi.

Mbete, Aron Meko. 1990. “Rekonstruksi Protobahasa Bali-Sasak-Sumbawa” (Disertasi). Jakarta: Universitas Indonesia.

Nurgiyantoro, Burhan. 2013. Teori Pengkajian Fiksi. Yogyakarta: Gajah Mada University Press.

Published

2019-12-30

How to Cite

Bahri, S. (2019). MANDALIKA, LALA BUNTAR, DAN LA HILLA: PERBANDINGAN CERITA RAKYAT SASAK, SAMAWA, DAN MBOJO. MABASAN , 13(2), 189-208. https://doi.org/10.62107/mab.v13i2.262

Issue

Section

Articles
Abstract viewed = 858 times